Terdapat beberapa alasan kenapa gambar ukuran besar tidak bagus digunakan. Pertama, lama untuk dimuat, khususnya pada pengguna yang memiliki koneksi yang buruk. Hal tersebut akan sangat menjengkelkan bagi pengunjung.
Kemudian, Mesin pencari seperti Google mempertimbangkan kecepatan situs web sebagai faktor peringkat, dan situs yang butuh waktu lama memuat bisa mendapatkan peringkat yang lebih rendah.
Untuk mengatasinya hanya butuh kompresi gambar, dapat dilakukan menggunakan tools gratis di internet. Gambar yang dikompresi akan menurunkan ukuran gambar tanpa mengurangi kualitas visualnya.
Menggunakan hosting yang cepat dapat memengaruhi kecepatan situ web juga. Alasannya karena hosting tersebut dibekali dengan kapasitas yang tinggi, keamanan yang lebih baik, dan disertai dukungan teknis yang memadai.
Hal tersebut akan berpengaruh langsung kepada durasi loading. Karena kinerja nya baik, maka server bisa dengan cepat merespon permintaan. Tentunya hal itu akan meningkatkan pengalaman pengguna juga.
Tampilan website yang eye-catching memang bagus untuk menciptakan keunikan dan ciri khas. Tapi jika kamu menggunakan platform CMS seperti WordPress sebaiknya gunakan saja yang ringan untuk meningkatkan kecepatan situs.
Karena halaman yang terlalu besar akan berakibat pada penurunan responsif situs. Sementara pengguna yang selalu ingin bergerak cepat akan merasa terganggu, akhirnya mereka lebih memilih untuk mencari informasi dari website lain.
Menggunakan penyimpanan sementara sangat efektif dalam mengoptimalkan kecepatan situs. Dengan mengaktifkan caching browser, permintaan halaman web yang berupa gambar, CSS, JavaScript bisa tersimpan di server pengguna.
Dengan demikian, ketika pengunjung mengakses situs kamu, sebagian besar konten dapat diambil dari cache tanpa harus memuat ulang dari awal. Ini akan mengurangi beban server dan waktu yang dibutuhkan untuk membuka halaman akan lebih cepat.
Mengoptimalkan kode akan memberikan efisiensi dalam proses eksekusi web. Optimasi kode juga diartikan sebagai kegiatan menjaga kebersihan, yang berarti membuat kode dengan susunan yang rapi, tidak membuat kode yang rumit dan banyak duplikasi.
Semakin sedikit kode yang digunakan; semakin sedikit juga yang harus diunduh oleh browser pengguna. Kode itu akan lebih ringan dan minimalis yang tentunya sangat bagus pengaruhnya pada percepatan dalam memuat halaman.
Menggunakan file CSS dan JavaScript yang lebih kecil akan mengurangi penggunaan Bandwidth, yang manfaatnya bukan hanya kepada kepuasan pengguna tapi kepada pemilik website juga karena dapat mengurangi biaya hosting.
Dengan meminimalisir file juga akan mengurangi waktu loading secara keseluruhan, dan bisa menampung banyak pengunjung tanpa membebani server. Dengan demikian, situs dengan minimal file CSS dan JavaScript bisa berpeluang untuk diangkat di peringkat pertama pencarian.
Selain mengikuti perkembangan teknologi, memperbaharui situs secara berkala juga merupakan cara yang tepat untuk mengoptimalkan kecepatan situs web. Beberapa web biasanya memiliki bug dan masalah teknis yang harus diperbaiki.
Kamu juga bisa menggunakan fitur-fitur baru yang dirancang untuk meningkatkan optimasi mesin pencari. Kemudian, pembaruan juga bisa sekaligus menguji kinerja, jadi kamu bisa lihat sejauh mana perkembangan situs website yang telah kamu kembangkan.
Dengan mengurangi file yang berlebih dan tidak melakukan kesalahan-kesalahan yang disebut di atas bisa dengan mudah mengoptimalkan kecepatan situs web. Baik pemilik bisnis online maupun pengguna bisa mendapatkan manfaat yang sama. Penting untuk selalu diingat bahwa kepuasan pengguna merupakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi peningkatan peringkat di search engine.
Customized landing page features. Organize your top links, showcase your content, and track clicks—all from a single shareable link.